Teduh Bulan Maret


Harga: Rp. 35.000
Teduh Bulan Maret
Kumpulan puisi 2006-2016

Penulis                               : Harfan Min Kitabillah
Pemeriksa aksara           : SN Ilmiyah
Penata Letak                    : Tim Oksana
Desain                               : Ann Marie Bone
Ilustrasi                            : Billy Alexander, Peter I
Penata Sampul               : Tim Oksana

Diterbitkan oleh          :
Oksana Publishing
Telp              : 083831498380
Email           : penerbit.oksana@gmail.com
Blog              : www.penerbitoksana.blogspot.com
  
ISBN 978-602-6235-27-5

----
CARA ORDER VIA SMS/WA
ketik JUDUL JUMLAH NAMA ALAMAT
kirim ke 083831498380

----
Inilah buku yang menandakan kesabaran dalam berproses kreatif. Penyair sangat menyadari buku puisi yang diterbitkannya sebagai dokumentasi untuk mengujii perkembangan kedewasaannya dalam berbahasa. “Teduh Bulan Maret” berisi  76 puisi termasuk di dalamnya puisi yang dikemas dalam pola gurindam dan pantun. Judul Teduh Bulan Maret terlihat sebagai representasi dari judul puisi “Teduh Awan Maret: adalah Emak”. Judul ini dipilih penyair tentunya punya latar belakang tertentu.Apakah karena asal kata Maret itu “Mars” sebagai Dewa Perang Romawi. Penyair mencoba menyerang pembaca dengan kekuatan kata-katanya. Puisi Teduh Awan Maret ternyata “Maret” adalah simbolis untuk pengorbanan  seorang emak yang tertulis pada alinea:

Teduh awan Maret, membentangkan sabar.
Tiada yang lebih indah, dari sisik awan Maret.
Tiada yang lebih sabar, dari teduh awan Maret.

Puisi-puisi Harfan mengusung waktu dengan mengambil waktu bulan Maret diperkuat dengan puisi lain yang berjudul “38 Menit yang Lalu” , “Terkenang Gerimis Bulan Juni” , “Suatu Hari Nanti di Bulan Juni”, “Di Balik Gerimis Malam Itu”, “Awan Maret”, “Telah Pagi”, “Dialog Senja Salju”, dan“Bulan Ramadhan”.

Berpuisi adalah meremah waktu. Menuliskan tema waktu bagi penyair adalah sebuah kenikmatan mengingat keasyikan yang akan singgah ke dalam diri penyair tentang material yang akan ditulis dan keindahan bermain diksi tentang waktu.

Bambang Kariyawan Ys
Penulis buku puisi sastra tunggal “Lelaki Pemanggul Gurindam” Penerima Anugerah Sagang 2011, Nominator Anugerah Pena 2013, dan Peserta Ubud Writers and Readers Festival 2014


0 komentar:

 

Sahabat Oksa

KONTAK SEMENTARA KAMI

KONTAK SEMENTARA KAMI

Yuk, Terbitkan Karyamu!!!